Perayaan Hari Valentine di Taman Kota Gianyar, Bali mendadak dibatalkan, akibat salah seorang penata panggung kegiatan "Car Free Nigth special valentine" tersengat listrik hingga meninggal.
"Kami putuskan untuk membatalkan kegiatan Car Free Nigth special valentine," kata Ketua Tim Kreatif Pemkab Gianyar, I Wayan Kujus Pawitra, Minggu.
Demikian pula rencana kegiatan "Car Free Day", pada hari Minggu (15/2) juga pelaksanaannya dibatalkan.
Polres Gianyar sebelumnya telah mengizinkan kedua kegiatan tersebut, terpaksa dibatalkan sebagai bentuk empati kepada korban dan keluarganya, dan beberapa orang yang masih menjalani perawatan serta menghindari kejadian lain yang tidak diinginkan.
Kujus Pawitra menambahkan, pihaknya telah mohon petunjuk kepada pemimpin ritual umat Hindu (sulinggih) melalui Kabag Kesra, untuk melaksanaan ritual pecaruan (pembersihan) pada hari Rabu (18/2).
Ia juga menyampaikan permohonan maaf dan permakluman kepada seluruh masyarakat Gianyar, dan semua pihak atas pembatalan acara tersebut.
Setelah proses "pecaruan" nantinya, kegiatan CFD yang digelar setiap minggu pagi di Taman Kota Gianyar kembali dilaksanakan secara rutin.
Bupati Gianyar, Anak Agung Gde Agung Bharata menjenguk korban yang sempat mendapat perawatan di RSUD Sanjiwani.
Dalam kunjungan selain menyampaikan rasa belasungkawa, Bupati juga memberikan bantuan kepada korban meninggal, dan kepada korban yang masih menjalani perawatan. [tar/inilah]